Saturday, March 11, 2023

Komponen Dasar Sepeda Motor Beserta Fungsinya

 

ilustrasi gambar

Komponen Dasar Sepeda Motor Beserta Fungsinya

Sepeda motor merupakan kendaraan roda dua yang digerakkan oleh sebuah mesin. Letak kedua roda sebaris depan belakang lurus dan pada kecepatan tinggi sepeda motor tetap stabil karena disebabkan oleh adanya gaya giroskopik.

Sedangkan jika pada kecepatan rendah kestabilan atau keseimbangan sepeda motor bergantung kepada pengaturan setang oleh sang pengendara.

Sepeda motor merupakan salah satu kendaraan favorit di Negara Indonesia, fungsi dari sepeda motor antara lain untuk memudahkan dan membantu aktivitas sehari-hari seperti pergi dan pulang kerja, pergi ke sekolah, sunmory, motoran santai bersama keluarga kecil, atau pergi dengan pacar, mengangkut barang, dan lain sebagainya.

Sepeda motor merupakan pengembangan dari sepeda konvensional yang lebih awal ditemukan. Pada tahun 1868, Michaux ex Cie menjadi perusahaan pertama di dunia yang memproduksi masal sepeda. Perusahaan tersebut kemudian mengembangkan mesin uap sebagai penggerak dari sepeda.

Pada artikel kali ini saya akan menjelaskan komponen dasar beserta fungsinya dari sepeda motor, apa sajakah komponen dasar dari sepeda motor, mari kita bahas.

Pada sepeda motor terdapat tiga komponen bagian antara lain:

Komponen mesin

Komponen chasis

Komponen system kelistrikan

Komponen mesin dibagi lagi menjadi dua komponen utama yaitu

System pembangkit daya

System pemindah daya

System Pembangkit Daya.

1. System pembangkit daya berfungsi sebagai sumber tenaga penggerak, merubah energi panas yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar menjadi energi mekanik.

2. System pelumasan berfungsi untuk melindungi komponen logam yang bergerak dengan lapisan oli, mengurangi panas akibat gesekan dan mendinginkan komponen.

3. System pendinginan berfungsi untuk menjaga suhu mesin agar tetap stabil.

4. System pemasukan bahan bakar berfungsi untuk merubah bahan bakar menjadi gas campuran udara bahan bakar yang siap diledakan di dalam ruang bakar. 

5. Exhaust system/ system pembuangan berfungsi untuk membuang gas sisa campuran bahan bakar dari ruang pembakaran.

System Pemindah Daya.

1. System pemindah daya terdiri dari system mekanisme kopling yang berfungsi untuk memutus dan menyambung putaran mesin ke mekanisme transmisi.

2. Mekanisme gear berfungsi untuk mengatur kecepatan mesin yang dibutuhkan sesuai dengan kondisi kendaraan.

3. Transmisi berfungsi untuk meneruskan tenaga dari mesin dari mekanisme gear ke roda belakang.

4. Mekanisme kick starter berfungsi untuk meneruskan putaran dari kick crank ke crank saft, sehingga crank shaft dapat berputar dan menggerakkan piston.

 Komponen Chasis terdiri dari :

Rangka utama

Rangka utama berfungsi untuk tempat dudukan mesin dan mekanisme kemudi.

System suspensi roda depan

System suspensi roda depan berfungsi untuk meredam getaran dari jalan yang tidak rata, dudukan roda depan, dan penentu arah sepeda motor.

System suspensi roda belakang

System suspensi roda belakang berfungsi untuk memegang roda belakang, meredam getaran dari jalan yang tidak rata dan menjaga keseimbangan sepeda motor bagian belakang agar tetap stabil.

Ban dan system rem 

Komponen ini berfungsi untuk menopang rangka, sedangkan system rem akan mengurangi atau menghentikan roda.

Tangki, Jok dan fender 

Komponen system kelistrikan terdiri dari :

Headlamp atau lampu utama,lampu sein depan, lampu indicator speedometer, lampu rem, dan lampu sein belakang.

Ignition system terdiri dari :

Busi

Koil

Cdi

Komponen bagian dari system pengapian berfungsi untuk menghasikan pijaran listrik bertegangan tinggi untuk membakar campuran bensin dan udara yang diperlukan.

Mekanisme starter berfungsi untuk memutar crank shaft dengan menggunakan tenaga listrik.

Charging system adalah system yang berfungsi untuk mengisi Kembali muatan listrik yang tersimpan pada accu/aki.

Itulah komponen dasar dari sepeda motor beserta fungsinya. Jika ada pertanyaan lain silahkan tinggalkan koment kalian.

No comments:

Post a Comment